Ternyata Indonesia kita tercinta ini ,punya proyek pembangunan
yang g kalah sama luar negeri …Indonesia bahkan memiliki mega proyek kelas
dunia. Beberapa mega proyek yang sudah jadi adalah
jembatan Suramadu dan Indoor Theme Park terbesar di dunia, Trans studio.
Beberapa proyek akan menyusul. Ada yang masih dalam perencanaan dan ada juga
yang sudah dalam tahap penyelesaian. Diantara mega proyek tersebut,
yaitu:
yaitu:
Surabaya Sport Center (SSC)
Surabaya segera akan
memiliki kompleks olahraga supermegah dengan fasilitas superlengkap. Proyek
bernama Surabaya Sport Center (SSC), yang memakan dana Rp 440,2 miliar,
dijadwalkan selesai paling lambat Desember 2009 ini. Berlokasi di kawasan
Benowo, Surabaya Barat, kompleks itu terdiri atas sebuah stadion utama
berkapasitas 50 ribu penonton, sebuah stadion indoor berkapasitas 10 ribu
penonton, dan sebuah masjid. Nanti kompleks tersebut juga direncanakan memiliki
stadion atletik dan sirkuit.
Perpustakaan Universitas Indonesia (UI)
Perpustakaan Universitas Indonesia (UI)
Indonesia akan
memiliki perpustakaan termodern, terbesar dan terindah di dunia yang akan
berlokasi Universitas Indonesia (UI) Depok di areal seluas 2,5 hektar. Lokasi
bangunan berada di tepi danau Kenanga Universitas Indonesia dan berjarak
sekitar 100 meter dari gedung rektorat. Gedung perpustakaan ini akan memiliki
luas bangunan 30.000 m2 serta terdiri atas delapan lantai. Gedung berlantai
delapan ini dirancang tahan gempa dan ramah lingkungan. Kebutuhan energi
menggunakan sumber terbarukan yakni energi matahari (solar energy) selain itu
di dalam gedung tidak diperbolehkan menggunakan plastik. Pembangunan gedung
delapan lantai ini ditargetkan selesai Desember 2009 dengan anggaran sekitar Rp
100 miliar. Januari tahun depan diharapkan perpustakaan ini sudah bisa dibuka
untuk civitas UI dan juga masyarakat umum. Pembangunan perpustakaan ini
merupakan salah satu upaya UI menuju World Class University dan masuk ranking
100 besar perguruan tinggi terbaik di dunia.
Menara Jakarta
Jakarta akan segera
memiliki salah satu menara tertinggi di dunia yang dinamakan “menara Jakarta”.
Proyek Menara Jakarta yang sebelumnya terhenti akibat badai krisis moneter,
akan kembali dilanjutkan kembali. Proyek Menara Jakarta akan kembali dibangun
pengerjaan konstruksi pada Januari 2010. Pembangunan Menara Jakarta yang
menelan anggaran Rp 5 triliun ini ditargetkan rampung 2012 mendatang. Menara
Jakarta setinggi 558 meter ini nantinya akan mengalahkan Oriental Pearl Tower,
Shanghai, setinggi 460 meter, KL Tower di Malaysia 421 meter, dan CN Tower di
Kanada setinggi 533 meter. Dan tak kalah penting, Menara Jakarta akan dijadikan
sebagai pusat jaringan telekomunikasi dan multimedia dengan data center dan
disaster recovery center. Menara Jakarta juga akan dijadikan sebagai traffic
control dan pusat jaringan fiber optik di Jakarta. Menara ini juga akan
memiliki restoran berputar, yang menarik lagi dari Menara Jakarta adalah bentuk
kaki tiang menara yang memiliki bentuk tiga kaki yang menopang hingga ke atas.
Bentuk semacam ini hanya satu-satunya di dunia untuk gedung-gedung pencakar
langit. Jika telah selesai dibangun, Menara Jakarta ini akan menjadi icon
kebanggaan bangsa Indonesia dan menjadi menara telekomunikasi dan broadcasting
tertinggi di dunia.
Jembatan Selat sunda
jembatan Selat Sunda
adalah salah satu proyek besar pembuatan jembatan yang melintasi Selat Sunda
sebagai penghubung antara Pulau Jawa dengan Pulau Sumatera.
Reaktor Nuklir Muria
Indonesia
merencanakan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Muria,
Jateng. Pegunungan Muria dianggap paling memenuhi syarat sebagai tempat berdiri
dan beroperasinya PLTN. Selain karena aman dari gempa, daerah Muria juga sangat
dekat dengan sumber air (Laut Jawa) yang dibutuhkan untuk mendinginkan reaktor
nuklir. Pembangunan PLTN Muria akan dimulai 2012 dan siap diresmikan 2016
dengan total anggaran Rp 30 triliun. Diharapkan pada 2015-2016 PLTN Muria ini
sudah bisa beroperasi dengan kapasitas 1.000 Mwat Elektic dengan investasi US$
1.500-1.800 per KWh. PLTN membutuhkan uranium dan Indonesia memiliki dua
tambang uranium, yaitu tambang Remaja-Hitam dan tambang Rirang-Tanah Merah.
Kedua tambang uranium tersebut terletak di Kalimantan Barat. Jika sudah
dibangun PLTN Muria akan mampu mengatasi krisis energi listrik yang saat ini
sedang dialami negara kita. PLTN Muria yang rencananya memiliki enam reaktor
nuklir dengan masing-masing berdaya 600 MW atau totalnya 3600 MW, akan sedikit
mampu mengurangi krisis energi listrik terutama Jaringan Jawa-Madura-Bali
(Jamali). Jika Indonesia memiliki PLTN, maka Indonesia juga akan masuk ke dalam
jajaran segelintir negara elite nuklir dunia tapi nuklir Indonesia akan
digunakan hanya untuk tujuan damai.
Coastarina
Di Pulau Batam akan
dibangun pulau-pulau buatan yang menyerupai peta dunia terbesar di dunia
mengalahkan perumahan di Dubai. Perumahan di pantai ini dikembangkan menjadi
pusat hunian dengan suasana tepi laut. Sebagian areanya diperoleh dari hasil
reklamasi. Site plan-nya dirancang bak lagoon raksasa yang bagian tengahnya
ditata menyerupai peta dunia dengan miniatur berbagai benua: Asia, Amerika,
Eropa, Afrika, dan Antartika. Coastarina merupakan terobosan konsep pemukiman,
yang terinspirasi oleh Palm Islands di Dubai, UAE.
Di Coastarina, akan
dibangun total 1.000 rumah di kawasan total 150 hektar (25 hektar termasuk
taman dan fasilitas umum). Di sana, juga ada Okarina Taman Rekreasi dengan food
court, kafe dan restoran, Taman Air, dinding raksasa, dan permainan air.
Coastarina mega proyek ini akan selesai dalam 6 tahun dan total investasi
diperkirakan menjadi 60 – 80 juta USD atau sekitar Rp. 570 M / Rp 760 M. MURI
(Museum Rekor Indonesia) memberikan penghargaaan kepada Coastarina untuk papan
tulisan terbesar di Indonesia, perumahan yang terletak di bibir pantai Batam
itu akan mencatatkan dua rekor lagi untuk pembangunan bola dunia paling besar
dan peta dunia terbesar di dunia.
Center Point Of Indonesia
Makassar akan
memiliki kawasan super megah sebagai pusat bisnis, wisata dan pendidikan yang
dinamakan Center Point Of Indonesia. Center Point Of Indonesia dibangun di
kawasan dengan luas total 600 hektar itu akan terdapat bangunan bangunan
menjulang tinggi, pusat bisnis dan pemerintahan, kawasan hiburan, hotel hotel
kelas dunia yang dilengkapi dengan lapangan golf dengan view ke laut lepas dan
pemandangan menakjubkan ke pulau pulau di Teluk Makassar. Di kawasan ini juga
akan dibangun Istana kepresidenan yang selama ini hanya berada di Jawa dan Bali.
Istana ini nantinya berada di atas laut. Di kawasan CPI juga akan dibangun
Masjid Termegah di Asia, sekelas Taj Mahal di India. Ada juga The Makassar
Notradamus, yaitu taman 1000 patung Pahlawan Indonesia. Masih di lokasi yang
sama, Makassar juga akan membangun Public Space atau area publik terluas di
Dunia. Di lapangan nan luas ini, akan terdapat banyak kawasan hijau, tempat
bermain, taman bunga, tempat beristrahat, dan tentunya pantai buatan. Di
sekitar kawasan ini juga akan terdapat Waterfront dan Marinas.
Center Point Of Indonesia akan dilengkapi dengan dua jalan layang selebar masing masing 40 meter, waterway, monorail dan busway. Monorail di CPI akan menghubungkan kawasan megah ini ke Pusat Kota Makassar, hingga ke Bandara International Sultan Hasanuddin. Jika proyek ini benar benar terwujud maka Makassar akan melampaui Jakarta dalam hal mewujudkan angkutan Mass Rapit Transport idaman itu.
Center Point Of Indonesia akan dilengkapi dengan dua jalan layang selebar masing masing 40 meter, waterway, monorail dan busway. Monorail di CPI akan menghubungkan kawasan megah ini ke Pusat Kota Makassar, hingga ke Bandara International Sultan Hasanuddin. Jika proyek ini benar benar terwujud maka Makassar akan melampaui Jakarta dalam hal mewujudkan angkutan Mass Rapit Transport idaman itu.
Center Point of
Indonesia juga akan dilengkapi dengan sebuah menara yang menyerupai Oriental
Pearl Tower di Shanghai. Menara setinggi 300 meter itu akan difasilitasi dengan
dek anjungan berputar. Menara itu akan dibangun tepat di tengah tengah proyek
CPI. Selain itu, Center Point of Indonesia akan memanjakan pengunjung karena
sudah terintegrasi dengan Trans Studio Indoor Theme Park, karena akan dilewati
oleh jalur Monorail. Nantinya beberapa pantai dan pulau-pulau buatan di CPI
juga akan dihubungkan dengan kereta gantung (Gondola) terpanjang di Asia. Jika
proyek ini selesai, maka Makassar akan melesat menjadi kota metropolitan modern
dan terbesar kedua di Indonesia, melampaui Surabaya. Obsesi itu jugalah yang
membuat Makassar bertekat untuk menjadi kota dunia di tahun 2030.
Sundial (jam matahari) Pontianak
Indonesia akan
memiliki sundial atau jam matahari tertinggi di dunia jika sundial Pontianak
jadi dibangun. Dari semua kota yang dilewati garis Khatulistiwa, hanya ada satu
kota di dunia ini yang dibelah atau dilintasi secara persis oleh garis
Khatulistiwa, yaitu Kota Pontianak. Pembangunan sundial di lokasi sekitar Tugu
Khatulistiwa Pontianak diperkirakan menghabiskan biaya sebesar Rp76,6 miliar
dengan lahan seluas 44,1 meter. Rencananya tugu tersebut akan dibangun dengan
tinggi 71 meter, sehingga akan menjadikan Tugu Khatulistiwa sebagai sundial
tertinggi di dunia. Pada lahan di sekitar sundial tugu akan dibangun sundial
berukuran kecil sebanyak 17 buah. Angka 17 dan 71 diambil dari angka kelahiran
Kota Pontianak. Untuk memperkuat ikon Pontianak sebagai Kota Khatulistiwa juga
akan dibangun Twin Solar Telescope, Museum Galeri, Science Centre, kawasan
komersial, Amphiteater, dan Convention di kawasan tugu tersebut.
Biak space port
Lembaga Penerbangan
dan Antariksa Nasional (Lapan) akan mendirikan “space port” atau lokasi
peluncuran roket pendorong satelit di Pulau Biak, Papua. Pulau Biak merupakan
lokasi yang sangat strategis untuk penerbangan ke angkasa luar karena posisinya
sangat dekat dengan garis katulistiwa. Pulau Biak berhadapan langsung dengan
samudera luas sehingga proses peluncuran roket yang akan dilakukan diperkirakan
tidak akan mengganggu negara lain. Jika roket pendorong satelit itu
diluncurkan, serpihan atau benda-benda yang jatuh dari dari proses peluncuran
itu akan jatuh ke laut, tidak mengenai negara lain, termasuk wilayah Indonesia.
Selain itu, Pulau Biak juga terletak di di area ekuatorial (Posisinya hanya dua
derajat dari garis katulistiwa) sehingga dorongan roket peluncur satelit lebih
kuat dan mampu mengantar alat pemantauan di angkasa ke antariksa.
Terusan Sulawesi
Pada Musyawarah
Sulawesi IV Enam gubernur se-Sulawesi menggagas pembangunan “Terusan
Khatulistiwa” yang memotong leher Pulau Sulawesi. Kelak Pulau Sulawesi bakal
terbagi dua, karena dipisahkan oleh laut di terusan yang akan diberi nama
Terusan Khatulistiwa. Jika rencana tersebut benar-benar direalisasikan, maka
terusan ini akan menjadi terusan ketiga di dunia, sebab saat ini baru ada dua
terusan, yakni Terusan Suez di Mesir dan Terusan Panama di Amerika Tengah.
Terusan Khatulistiwa ini bisa menjadi jalur laut internasional yang ramai dan
akan memperpendek jarak transportasi laut dari wilayah timur Pulau Sulawesi
menuju wilayah barat Indonesia, serta ke Filipina dan Malaysia.
Itu merupakan
beberapa mega proyek di Indonesia disamping proyek-proyek lainnya yang akan
menjadikan Indonesia sebagai negara maju di masa depan. Mega-mega proyek
tesebut kelak akan menjadi kebanggaan besar bagi bangsa Indonesia. Giliran kita
mengambil bagian untuk ikut serta memajukan negara Indonesia tercinta ini.